- Back to Home »
- cerpen »
- cerpen teka-teki cintamu
Posted by : Unknown
Senin, 05 Mei 2014
Teka
– Teki Cintamu
Kini hubungan ku bersama Lucky telah menginjak ke
satu tahun delapan bulan,tepat nya hari ini adalah hari anniversary kamu,namun
sayang nya tak ada satu pun yang spesial di hari ini.Sedih rasa nya,namun aku
tak bisa berbuat apa-apa aku hanya bisa berharap semoga suatu saat nanti akan
ada hal yang mampu membuatku merasa bahagia.
Namaku vina,aku menjalin hubungan pacaran bersama
Lucky sejak september tahun 2012 lalu saat aku masih kelas X SMA sedangkan
Lucky kelas XII SMA kami satu sekolah dan kebetulan kami juga satu
eskul.Awalnya aku tak mengenal Lucky,hanya saja disekolah kami di adakan
pelantikan salah satu eskul yang berbasis alam dan pelantikan nya diklaksanakan
di Gunung,aku ikut eskul tersebut tepat pada tanggal 1 september 2012
pelantikan tersebut dilaksanakan.
Kami berangkat pukul 3 sore menuju Gunung yang akan kita tempati untuk
pelantikan,perserta nya tak terlalu banyak hanya panitia nya yang
banyak.Sesampainya di Gunung tersebut kami langsung mengadakan upacara
pembukaan pelantikan,pembina eskul tersebut mengumumkan peraturan yang harus di
taati oleh para peserta lalu setelah upacara selesai kami diperintahkan untuk
membuat bifak dalam waktu 5menit,tak ada satupun yang mampu membuat bifak pada
saat itu dan akhirnya kami tidur dalam keadaan tanpa tenda.
Sealama acara pelantikan itu dilangsungkan semua
berjalan lancar walau masih ada sedikit kekurangan dan bagi saya ada hal yang
sangat menjijikkan ketika kami disuruh memakan makanan yang diberikan oleh salah
satu panitia.
Upacara penutupan dilaksanakan dan kami para peserta
telah sah menjadi anggota eskul tersebut,akupun memutuskan untuk menikmati
udara gunung sebelum kami turun dan kembali ke rumah masing-masing.
Disana aku di temani oleh teman-teman yang menghiburku,karena
kebetulan saat itu aku merasa sedang galau karena baru putus dengan pacarku.
Tak disadari ada seorang lelaki yang tengah
memperhatikanku,dari kejauhan dia memandangku dan aku pun balik memandang
dia,aku pun penasaran dan ingin tahu siapa namanya.Tak lama kemudian dia mendekatiku
dan duduk disampingku sembari mengulurkan tangan.
“ hai,namaku lucky,boleh tau nama kamu siapa?”
“nama ku vina,”
“oh,kamu kelas sepuluh berapa?aku kelas 12 ips3”
“aku kelah sepuluh tujuh ka”
“kamu kenapa sendirian disini?kenapa enggak ikut
gabung sama yang lain,lagiankan disini panas?”tanya nya.
“aku lagi pengen sendirian aja nih ka,lagian disana
rame,ya gapapa panas juga,kakak sendiri kenapa disini?”
“ya,kan kakak tadi nya pengen nemenin ade soal nya
kakak liat kamu kayak nya lagi sedih,tapi kalo emang ade lagi pengen sendiri ya
udah kakak mau pergi”.
“iya nih ka,aku emang lagi sedih.ya udah kalo kakak
mau nemenin aku disini ajah,”jawabku.
“emang nya
kamu sedih kenapa de?cerita dong sama kakak,kakak janji gak bakalan bilang sama
siapa-siapa ko,percaya deh”
Kami pun mengobrol berdua disana,dan pada saat itu
aku merasakan sebuah kenyamanan dan kesenangan saat berada di samping
Lucky.Paar panitia,pembina,dan anggota yang lain mengejekku dan kak Lucky
karena kami dari tadi berdua terus-terusan.
Hari pun sudah sore dan kami akan pulang,sebelumnya
kak Lucky meminta no handphone ku dan awalnya aku gak mau ngasih nomorku,tapi
aku enggak enak sama kak Lucky lagian dia kan kakak kelas aku jadi ya udah aku
kasih no hp-ku.
Setelah kejadian itu kami jadi dekat,bahkan kami
langsung jadian pada tanggal 4 septembernya,kami hanya pedekate satu
hari.Karena tanggal 2 kami mengobrol di gunung tanggal 3 kami smsan dan tanggal
4 dia nembak aku,akupun langsung menerima nya karena aku juga suka sama dia.
Selama 3 bulan hubungan kami baik-baik saja,namun
tepat di bulan januari kami mengalami konflik dan terpaksa hubungan kami putus
saat itu.Satu minggu setelah kami putus,diamngakku untuk balikan dan menjalin
hubungan kembali,akupun menarima nya.
Sejak saat itu dia tak penah lagi memanggilku dengan
kata sayang dan dia sangat berbeda dengan sebelumnya saat kita awal jadian.Kami
sering putus nyambung dan dia sering selingkuh,tapi entah mengapa aku tetap
menyayangi dia dan mengalah demi dia.
Hingga sutu hari setelah di sekolah di adakan acara
WPS (Wisuda Purna Siswa) pelepasan kelas 12,aku dan Lucky kembali menjadi
hubungan setah 2 minggu sebelumnya kami putus.Dan saat itu dia memintaku untuk
benar serius tanpa ada kata putus untuk kesekian kali nya.Aku pun menyetujui
nya.
2 minggu kemudian dia tak ada kabar sedikitpun,nomor
nya tak biasa di hubungi,mungkin hubungan ku di gantung,sakit rasa nya.Tapi aku
belajar untuk tidak menghiraukan masalah tersebut karena aku akan menghadapi
Ulangan Kenaikan Kelas.
Dengan seiring nya waktu yang terus berjalan aku
terus berharap Lucky akan menghubungiku kembali dan memberiku kepastian atas
hubungan ini.Libur semester pun datang dan ku jalani hari-hariku dengan penuh
rasa kesepian,apalagi libur kali ini bukan hanya 2 minggu tetapi 3 minggu
dengan libur awal Ramadhan.Dan Lucky tak menghubungiku sama sekali selama 2
minggu.
Ketika libur semester selesai dan kini tinggal libur
awal Ramadhan yang akan ku jalanai.Tepat di hari yang sering disebut munggah
kalo kata bahasa sunda,Lucky tiba-tiba datang ke rumahku yang sama sekali tanpa
memberi tahu ku terlebih dahulu.
“assalamu’alaikum”sahut lucky.
“waalaikum salam,”jawabku sembari membuka pintu,dan
tanpa ku lihat dari jendela terlebih dahulu.Setelah ku buka pintu,aku terkagetkan
oleh sesosok lelaki yang selama ini entah kemana berada di depan rumahku
sekaligus di depan mataku.
“kenapa,kok bengong gitu sih?”tanya nya.
“enggak kok enggak kenapa-kenapa cuma kaget aja liat
kakak tiba-tiba datang”cetusku.
“oh jadi kamu enggak mau kalo aku datang kesini?”
“enggak kok bukan gitu,ya udah masuk dulu yu”ajakku.
Kami pun masuk kedalam rumah lalu aku mempersilahkan
Lucky duduk sedangkan aku pergi ke dapur untuk mengambil air putih.
“gimana kabar kamu?terus nilai kamu juga gimana di
rapor?” Lucky memulai pembicaraan di antara kami.
“kabarnya sih kurang baik,nilai nya juga
sama”jawabku.
“ko bisa gitu?kamu enggak belajar ya selama ulangan?
“belajar sih tapi enggak konsen”
“oh ya udah,aku ngerti ko maafin kakak ya”
Akupun memeluknya dan menangis di pelukan nya dan
Lucky membalas pelukan ku.
“loh,kamu kenapa nangis sayang?”
Mendengar dia berkata seprti itu,aku merasa senang
dan rasa nya semua sakit hati dan kekesalanku terhadapnya selama aku
ditinggalkan serasa hilang.
“aku Cuma sedih,kesal,sekaligus kangen sama
kamu.Kamu kemana sih selama ini?kenapa enggak ngasih kabar sedikitpun?orang
lain dikasih semangat saat mau ulangan tapi aku malah kamu tinggalin.”jawabku.
“ya udah maafin kakak,kemarin-kemarin kakak di
Bandung nyari kerja.ya udah kamu jangan nangis lagi,kakak kan ada disini
sekarang.’
Hari itu aku merasa begitu bahagia walau hanya
sekitar 3 jam Lucky ada disampingku tapi itu cukup membuatku bahagia.Tepat
pukul setengah 3 dia pulang ke rumah nya dan dia berpesan agar jangan mengirimnya
sms sebelum dia yang mengirim sms,dan akupun meng’iya kan.
Aku terus menunggu pesan darinya sembari melihat hp
ku yang kali aja tanpa aku sadar ada pesan masuk,setelah beberapa menit aku
melihat aa 1 pesan masuk dan aku pun langsung membuka dan membaca nya.
Dari : Someone
De’
maaf,kakak pengen PUTUS sama kamu.Kakak merasa enggak pantas sama kamu,kamu
terlalu baik buat kakak dan kakak juga lagi pengen sendiri dulu.Kakak minta ade
jangan hubungi kakak lagi,hapus no kakak.Maaf de’.
Setelah membaca itu,hati ini terasa sangat sakit dan
lebih sakit dari sebelumnya sungguh ku tak menyangka Lucky akan memutuskan ku
setelah tadi membuatku bahagia walau sekejap.Aku tak langsung membalsa nya dan
aku merasa tak mampu sedikitpun untuk mengetik kata-kata dan menjawabnya.
Aku terdiam sejenak dan menguatkan hati untuk
membalas pesan darinya.
Untuk : Someone
Ya
udah kalo gitu kita putus.
Aku berpura-pura menerima keputusan tersebut,karena
aku masih punya harga diri.Dan tak lama kemudian Lucky membalas pesan dariku
yang isinya.
Dari : Someone
Ya
udah sekarang hapus nomor kakak
dan
jangan hubungi kakak lagi.wassalam
aku kembali membalas untuk yang terakhir.
Untuk : Someone
Okkeh
siap.
Setelah kejadian itu aku merasa sedih,manun aku
terus bangkit karena ada teman-temanku yang memberiku support dan ku jalani hari-hariku kembali tanpa kehadiran
Lucky,seseorang yang sangat ku sayangi dan ku cintai.
Libur 3 minggu telah ku lalui dankini aku duduk di
kelas sebelas,tepatnya di kelas XI.IS.4 salah satu angakatan di sekolah
ku yang baru angakatan sekarang ada kelas Ips dan ipa 4 kelas.
Suatu hari sekolah kami mengadakan kegiatan MATA
CAKAP dari eskul pramuka bantara,dan aku salah satu panitia nya karena aku masuk eskul bantara waktu aku
masih kelas X lalu.Kegiatan ini dilangsukan setelah beberapa minggu usai hari
raya Idul Fitri.
Di acara ini aku bertemu dengan alumni yang
sekaligus dia adalah seniorku di eskul bantara,dia adalah Lucky mantan pacarku
yang dulu telah membuatku merasa sakit hati.Dia datang bersama teman-teman nya
yang kebetulan mereka juga seniorku.
Setelah dia datang aku berpura-tak mengetahuinya dan
aku malah asyik tiduran di tenda panitia malam itu setelah seharian mondar
mandir di lapangan.Devi teman satu
kelasku sejak kelas X hingga sekarang,dia yang lebih dulu bersalaman dengan
Lucky di banding aku,Devi memanggilku dari jauh dengan keadaan tangan nya masih
berpegangan dengan Lucky.
“vin,nih ada ka ucky dia nyari kamu dari tadi tau
nya kamu lagi tiduran disana”sahut devi.
“oh,iya nih aku cape dari tadi mondar mandir
terus,ini aja aku baru abis dari SD sana abis disuruh bawa infocus sama
terminal”jawabku dengan nada cuek.Devi hanya membalas senyuman sebari melepas
tangan nya dari genggaman Lucky dan langsung pergi keluar tenda.
‘ade enggak mau salaman sama kakak nih?”tanya lucky.
Akupun tersenyum dan menjawab “sini atuh kakak nya
kalo mau salaman sam aku mah,aku lagi PeWe nih tiduran disini”.
“hhm,ya udah deh” jawab Lucky sembari berjalan
mendekatiku.
Kami pun berbincang-bincang saat itu karena
kebetulan kerjaan ku udah selesai,dan dia menanyakan banyak hal padaku tentang
statusku lah ini lah itu lah,sampai-sampai dia mengajakku keluar dari tenda
sebentar.Akupun mengikutinya walau sebenarnya aku lagi enak tiduran.
“hhm,de’ kamu beneran lagi jomblo nih sekarang?”
Lucky memulai pem bicaraan dan menanykan hal yang sebenarnya udah dia tanyakan
tadi waktu di dalam tenda.
“iya ka,aku jomblo.Emangnya kenapa gitu ka?”jawabku.
“enggak,kakak juga lagi jomblo nih de”sahut nya.
“terus kenapa kalo aku jomblo dan kakak juga
jomblo?”
“kakak masih sayang de sama kamu,kamu masih sayang enggak sama kakak?mau gak kalo
balikan lagi sama kakak” gumamnya.
“ohh,yaa kalo aku sih sebenarnya masih sayang juga
sama kakak,tapi kalo buat balikan lagi aku enggak tau kak,soalnya aku udah
sakit hati banget sama kakak waktu dulu.jadi ntar kapan-kapan lagi aja di
jawabnya ya ka aku masih bingung”jawabku.
“kakak pengen nya kamu jawab sekarang,kalo enggak
sekarang kakak engga bakalan pulang”.
“kalo kakak engga pulang,terus penyakit kakak kambuh
gimana coba?”
“yaa gapapa,makanya ade jawab sekarang kalo ade mau
kakak pulang dan engga mau kakak sakit”.
“ja udah aku jawab,aku mau balikan lagi sama kakak
asal kakak jangan kaya dulu lagi dan malam ini kakak pulang”jawabku.
Lucky pun tersenyum begitu pun aku,walau sebenarnya
hatiku masih bingung karena aku takut Lucky akan bersikap seperti dulu lagi.
Kegiatan berjalan lancar dan telah berakhir,aku
pulang ke rumah di jemput oleh ayahku karena Lucky yang katanya mau nganterin
aku eh malah pulang duluan.
Hari senin aku kembali masuk sekolah setelah 2 hari
dispen karena jadi panitia di kegiatan MATA CAKAP,aku maenceritakan kedatangan
Luckyke teman-teman dekatku di kelas yaitu Ai,Ulan,dan Mala satu lagi aku juga
menceritakan hal itu kepada Ita teman satu kelas sekaligus sahabat ku waktu
kelas X yang sekarang dia duduk di kelas XI.IPS.2.
Aku merasa senang berda di kelas ini,walau sering
disebut sebagai kelas yang paling nakal di sekolah dan bahkan guru-guru nya
jarang hadir,di kelas ini jang sekali belajar terlebih saat guru-guru sibuk
mengurus kelas 12 yang sebentar lagi akan menghadapi UAS dan UN,kelas kami
ladang seharian full tak belajar dan bahkan setiap harinya kelas ku ini sisiwa
nya tak penah hadir semua seperti kelas lain.selalu ada yang tidak sekolah
bahkan ada yang hanya setengah hari di sekolah karena mereka bolos dan pulang
sebelum bel pulang tiba.
Walau begitu aku tetap betah berada di kelas ini
karena aku memiliki teman yang begitu baik.Sebenernya sisiwa di kelas ini bukan
nakan hanya saja mereka ada yang malas,ngeyel bahkan terkadang mereka suka
iseng sama guru-guru yang mengajar di kelas.
Mereka terpenganga mendengar ceritaku dan
berpendapat bahwa aku adalah orang bodoh yang udah di mainin,diselingkuhin,dan
ditinggalin terus mau di ajak balikan lagi.Tapi tak memperdulikan nya.
Saat di kelas tak ada guru aku mengrin pesan ke
Lucky.
Untuk : boy friend
A’
aku mau nanya boleh gak?
Jujur memang semenjak kejadian bulan januari lalu
aku sering panggil dia Aa,dan dia memanggil aku Lemot karena kata nya aaku itu
lemot kalo di ajak ngobrol sampe saat ini.
Lucky membalas.
Dari : boy friend
Mau
nanya apa mot?
Untuk : boy
friend
Aa
kenapa dulu mutusin aku pas lagi libur,terus kemarin pas kegiatan MATA CAKAP
tiba” ngajak balikan.kakak engga lagi mainin perasaan aku kan?
Dari : boy friend
Dulu
aa Cuma mau ngetes imot aja,kirain aa imot udah engga mau balikan lagi dan udah
engga sayang lagi sama aa.tapi ternyata imot masih sayang dan mau balikan lagi
sama aa.aa engga mainin perasaan kamu kok mot,aa seriusa sama kamu.
Kami pun saling mengirim sms dan saat itu aku tak
meraasa kesepian,.
Dan saat ini tepat tanggal 4 mei aku merasa ada
keraguan dalam hati ku karena aku merasa Lucky seakan-akan tak tak punya waktu
sedikitpun untuk menemuiku bahkan mengirim pesan,setah satu bulan aku tak
bertemu dan bahkan smsan pun jarang,sebenarnya saat ini aku ingin dia berada di
sampingku tapientahlah mungkin dia sibuk dengan dunia nya sendiri tanpa
memikirkan perasaan ku.
Terkadang aaku merasa bahwa aku aadalah miliknya
yang ia butuhkan,namun terkadang aku juga mersa aku adalah miliknya yang ia
abaikan.Sulit untukku menebak apa yang sebenarnya ia rasakan dan apa yang
sebenarnya ada di dalam hatinya.
Entah dia masih mencintaiku atau tidak,aku tak
tahu.Yang pasti tak ada hal yang spesial di anniv ku saat ini dan bahkan aku
merasa ragu.tapi disaat aku merasa ragu dia selalu mampu untuk membuatku merasa
hakin,dan di saat aku merasa yakin dia selalu membuatku ragu,entah dia sudah
bosan atu apa aku tak tahu.
Aku hanya bisa menjalani nya dengan sabar dan
mungkin suatu saat akan berubah dan takkan seperti ini penuh teka teki yang aku
pun tak tahu bagaimana akhir dari kisah ku ini.
Hubungan kami berbeda dengan yang lain,orang lain
selalu terlihat sering bareng-bareng sedangkan aku dan dia kontekan pun mungkin
satu minggu sekali itu juga paling 2 jam dan hanya beberapa pesan yang masuk di
kotak masuk.
Namun aku menerima dan menjalani nya dengan
sabar,wajar jika sesekali aku merasa emosi karena jujur terkadang aku merasa
iri pada mereka yang terlihat sangat di sayangi oleh pasangan nya dan selalu di
beri perhatian tak seperti aku yang selalu di cuekin dan dari dulu sering
banget ditinggal.
TAMAT J
Cerita ini alur nya mudur dan di akhir alurnya maju.
J
Ini cerita dan pengalaman ku,sekarang apa cerita dan
bagaimana pengalamanmu? J